Entri Populer

Minggu, 08 Agustus 2010

sayap sayap rajawali

angin sepoi berlalu dari kepakan sayap,
dibalik awan putih yang pudar pada
birunya langit dan
kilau cahaya mentari.

rajawali memekik di angkasa,
menyapa tebing dan bukit-bukit
bagai sapaan kemanusiaan yang kini sepi,
terasing dan dilupakan orang.

sayap-sayap rajawali menempuh badai di
atas padang ini,
membersitkan sebuah pelampauan angan
manusiawi yang kerdil.

diatas angin engkau pekikkan sebuah
gelora nurani untuk mencari
pertambatannya yang sempurna.

sayap-sayap rajawali, engkau katakan
padaku “di sana masih ada mercusuar,
deretan tebing dan bukit-bukit kebebasan
yang menjulang ”

sesaat lewat mataku yang mulai redup,
kutangkap sebuah jalinan inspirasi merah
yang mengubah kepakan sayapmu
menjadi butir-butir kata yang dapat
mengubah hidup.

terbanglah rajawali, diatas padang bunga-
bunga harapan,
kabarkan padanya sebuah bentang harapan
itu disana
setelah cakrawalamu terlampaui.

kepada aku dan mereka ……

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.