Entri Populer

Minggu, 15 Agustus 2010

bulan penuh

aku berbaring di rerumputan
kurebahkan diriku diantara warna hijau
kehitaman
kehitaman karena langitpun hitam
lalu kubuka mataku
kumenatap ke hitamnya atap dunia

kuhela nafasku dalam-dalam
kurasakan dingin merasuki tubuhku
dingin, namun aku merasakan kedamaian
aku merasakan keindahan di balik
kegelapan

lalu kulihat dirimu disana,
bersama bintang-bintang kau tersenyum
padaku
akupun membalas senyumanmu
senyummu menerangi jiwaku

menerangi kembali jiwa yang mati,
membangkitkan kembali harapan yang
terkubur
menyatukan kembali mimpi yang terberai...

wahai pemilik senyuman indah,
meskipun senyum bintang-bintang tak
kalah indahnya,
tapi senyumulah yang selalu hadir dalam
mimpiku
menerangi jiwaku, mengantarku melewati
kegelapan ini

oh pemilik senyuman putih dan suci,
bisakah kita bertemu kembali esok malam?
aku ingin melihatmu tersenyum lagi,
karena cuma itu yang mungkin aku
lakukan...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.