Entri Populer

Jumat, 24 September 2010

''AKU''

aku bukanlah yang beruntung
yang mendapat jawab atas pertanyaan-
pertanyaan
mendapat jalan saat ku di persimpangan

aku hanyalah aku yang biasa
aku yang tersesat dengan hatiku sendiri
diantara ribuan hasrat yang tak terwujud

mimpiku layu lalu terbakar menjadi abu
angin-angin itu dingin di kulitku
terkadang ia masuk dan menjadi beku di
jantungku

aku hanyalah aku yang terduduk
terus diam dan diam tanpa suara
tanpa nyayian tentang bintang
ketika sebagian orang berkata itulah
penuntun jalan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.